Media Planning

Media planning menentukan channel komunikasi paling efektif untuk menyampaikan pesan marketing kepada target audience. Berikut komponen, faktor yang memengaruhi, sekaligus prosesnya!

Digital Marketing

Mau Belajar

Digital Marketing

GRATIS?

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!

IKUT KURSUS GRATIS

Mau Belajar

Digital Marketing

GRATIS?

Apa itu Media Planning?

Media planning adalah proses menentukan dan mengkoordinasikan channel komunikasi yang paling efektif untuk menyampaikan pesan marketing kepada target audience.

Proses ini melibatkan empat langkah dalam perencanaan media, termasuk identifikasi, analisis target audiens, pemahaman tentang kebiasaan media mereka, dan pemilihan saluran media yang paling cocok—baik itu televisi, radio, media cetak, atau platform digital.

Berdasarkan analisis ini, media planner menentukan kombinasi media yang optimal, termasuk pilihan antara iklan digital, sosial, cetak, atau penyiaran, lalu mengalokasikan anggaran untuk setiap media sesuai potensinya dalam mencapai hasil yang diinginkan.

Media planning juga melibatkan penjadwalan yang kreatif dan strategis untuk menempatkan iklan pada waktu yang tepat, meningkatkan interaksi dan respons dari audiens​.

Komponen Media Planning

Dirangkum dari Amazon Ads, komponen media planning meliputi empat elemen kunci yang saling terkait:

  • Research dan analisis: mengumpulkan informasi mengenai audiens yang dituju, mempelajari campaign sebelumnya, serta tren pasar dan kompetitor untuk menetapkan strategi selanjutnya.
  • Tujuan campaign dan KPI: menetapkan sasaran bisnis dan KPI yang akan digunakan untuk mengukur keberhasilan campaign, termasuk metrik dari media sosial sampai cost-per-click (CPC).
  • Strategi media: menyusun rencana anggaran, memilih media yang sesuai dan menghindari yang tidak efektif, serta merumuskan pesan utama dan call-to-action (CTA) yang akan disampaikan.
  • Implementasi, evaluasi, dan pengukuran: meluncurkan campaign, memonitor performa, dan melakukan penyesuaian strategi berdasarkan hasil pengukuran terhadap efektivitas iklan yang dipasang.

Faktor-faktor yang Memengaruhi Media Planning

Dilansir dari Shopify, Faktor-faktor yang memengaruhi tahapan perencanaan media meliputi:

  • Jangkauan (reach): menentukan berapa banyak orang yang ingin dijangkau dalam periode tertentu.
  • Frekuensi: berapa kali target audiens melihat iklan, mempertimbangkan frekuensi yang optimal untuk meningkatkan awareness dengan tidak berlebihan.
  • Cost per-mile (CPM): mengukur biaya untuk mencapai seribu audiens potensial, penting untuk menilai efisiensi pengeluaran iklan.
  • Selektivitas: seberapa tepat suatu media mencapai target pasar yang spesifik, terutama untuk produk atau layanan yang sangat ditargetkan.
  • Impact: memperhatikan media yang melibatkan lebih banyak indera, seperti visual, suara, atau bahkan aroma, untuk memengaruhi keputusan pembelian dari audiens.

Proses Media Planning

Adapun proses media planning meliputi langkah-langkah berikut:

  • Menetapkan tujuan campaign dan KPI: menetapkan tujuan dan KPI yang sesuai dengan objektif bisnis, seperti meningkatkan brand awareness atau penjualan online.
  • Mengidentifikasi target audiens: menentukan audiens berdasarkan demografi, minat, dan kebiasaan media untuk memastikan campaign mencapai orang yang tepat.
  • Analisa kompetitor: menganalisis strategi dan media yang digunakan oleh kompetitor, dengan tujuan bisnis membuat strategi produk yang lebih menonjol.
  • Penetapan anggaran: menentukan anggaran berdasarkan informasi pasar dan tujuan campaign.
  • Penentuan media: memilih kombinasi media yang efektif berdasarkan riset kompetitor dan kebutuhan audiens.
  • Pengembangan strategi: memilih aset dan penempatan iklan yang sesuai, serta menentukan pesan kreatif yang akan digunakan.
  • Penjadwalan media: membuat jadwal kapan dan seberapa sering iklan ditayangkan, guna mengoptimalkan visibilitas dan anggaran.
  • Eksekusi rencana: meluncurkan campaign sesuai jadwal yang telah ditetapkan.
  • Monitoring dan optimasi: mengawasi kinerja iklan dan melakukan penyesuaian berdasarkan hasil yang diperoleh.
  • Pengukuran hasil dan penyesuaian: menganalisis data kinerja untuk melihat keberhasilan kampanye dan membuat penyesuaian untuk masa depan.

FAQ (Frequently Asked Question)

Apa perbedaan media planning dan media buying?

Media planning dan media buying adalah dua komponen krusial dalam strategi marketing. Namun masing-masing memiliki fokus dan tanggung jawab berbeda.

Media planning melibatkan proses strategis dalam menentukan saluran mana (seperti televisi, radio, online, dll.) yang paling efektif untuk menyampaikan pesan iklan ke target audiens. Ini adalah tahap perencanaan yang memastikan iklan tayang di tempat yang tepat dan waktu yang tepat, menjangkau audiens yang diinginkan.

Sementara media buying adalah eksekusi dari rencana yang telah ditetapkan oleh media planner. Ini melibatkan pembelian ruang atau waktu iklan sesuai dengan strategi yang telah direncanakan.

Berikut tabel yang membandingkan aspek utama dari media planning dan media buying:

Kata kunci lainnya

Mulai karirmu dalam

Digital Marketing

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!
ikut kursus gratis
Daftar Isi