Google Analytics

Google Analytics adalah alat analisis milik Google untuk membantu melacak dan menganalisis traffic atau kunjungan ke suatu website serta perilaku pengunjungnya.

Digital Marketing

Mau Belajar

Digital Marketing

GRATIS?

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!

IKUT KURSUS GRATIS

Mau Belajar

Digital Marketing

GRATIS?

Apa itu Google Analytics?

google analytics adalah

Google Analytics adalah alat analisis milik Google yang dapat membantu melacak dan menganalisis traffic atau kunjungan ke suatu website serta perilaku pengunjungnya.

Dengan memasukkan kode pelacakan di suatu website, seseorang dapat memperoleh wawasan tentang performa website tersebut seperti jumlah pengunjung, durasi kunjungan, halaman yang dikunjungi, sumber traffic, dan lain-lain. 

Data-data tersebut sangat bermanfaat bagi pemilik website dalam mengenali audiensnya sehingga bisa menyajikan konten yang relevan. 

Bagi profesional seperti digital marketer, data di Google Analytics dapat menjadi landasan dalam membuat seluruh campaign marketing dari yang gratis seperti SEO, maupun yang berbayar seperti pemasangan iklan di Google Ads, Facebook Ads, dan lain-lain. 

Istilah-istilah Penting di Google Analytics

Untuk lebih memahami cara menggunakan Google Analytics, ada baiknya mengenal istilah-istilah penting yang dipakai dalam Google Analytics, di antaranya adalah: 

  • Sessions: Sessions adalah periode waktu saat pengguna menjelajahi sebuah website secara aktif. Session dimulai saat seorang pengguna membuka situs dan berakhir saat dia keluar atau tidak aktif selama jangka waktu tertentu.
  • Pageviews: Pageviews adalah jumlah yang tercatat setiap kali halaman di sebuah website dilihat oleh pengguna.
  • Users: Users adalah jumlah pengunjung unik atau berbeda yang mengunjungi suatu website. Google Analytics menggunakan cookie untuk melacak pengunjung unik di beberapa sesi dan perangkat.
  • Bounce rate: Bounce rate adalah persentase pengunjung yang meninggalkan website setelah melihat hanya satu halaman. Bounce rate yang tinggi menunjukkan bahwa  kemungkinan suatu website tidak cukup menarik atau pengunjung tidak menemukan apa yang mereka cari.
  • Conversion: Conversion adalah tindakan yang diharapkan untuk dilakukan oleh pengunjung suatu website, seperti melakukan pembelian atau mengisi formulir.
  • Goals: Goals adalah tindakan spesifik yang diharapkan supaya pengunjung lakukan di suatu website, seperti melakukan pembelian atau mengisi formulir. Melalui Google Analytics, seseorang dapat melakukan setting dan tracking goals.
  • Referrals: Referrals adalah traffic yang datang ke sebuah website dari website lain, seperti media sosial, blog, atau tautan eksternal lainnya.
  • Organic searches: Organic searches adalah traffic yang datang ke suatu website dari halaman hasil mesin pencari (SERP) saat pengguna mencari suatu kata kunci.
  • Sessions by device: Laporan ini menampilkan jumlah sesi menurut jenis perangkat yang digunakan untuk mengakses suatu website, seperti desktop, telepon seluler, atau tablet.
  • Average time on page: Average time on page adalah rata-rata waktu yang dihabiskan pengguna di halaman tertentu di suatu website. Indikator ini cukup baik untuk menunjukkan seberapa menarik sebuah konten.

Apa Saja Fitur di Google Analytics?  

Google Analytics memiliki berbagai fitur untuk membantu pemilik website dan digital marketer menganalisis kinerja website-nya. Beberapa fitur penting Google Analytics meliputi: 

  1. Real-time data: Google Analytics memungkinkan seseorang untuk melihat apa yang terjadi di suatu website secara real time, termasuk berapa banyak orang yang  berkunjung saat itu juga, di mana mereka berada, dan halaman apa yang mereka lihat.
  2. Audience reports: Laporan ini memberikan wawasan tentang siapa yang mengunjungi suatu website, termasuk usia, jenis kelamin, lokasi, dan minat mereka.
  3. Acquisition reports: Laporan ini menunjukkan bagaimana orang menemukan suatu website, termasuk mesin pencari yang digunakan, website mana yang tertaut, dan platform media sosial mana yang menghasilkan traffic.
  4. Behaviour reports: Laporan ini memberikan wawasan tentang cara pengunjung berinteraksi dengan suatu website, termasuk halaman yang dikunjungi, berapa lama pengunjung berada di suatu website, dan tautan mana yang diklik.
  5. Conversion tracking: Google Analytics memungkinkan seseorang untuk melacak berapa banyak orang yang melakukan tindakan tertentu di suatu website, seperti mengisi formulir kontak atau melakukan pembelian.
  6. Custom Dashboard: Seseorang dapat membuat dasbor khusus untuk memantau metrik tertentu yang paling penting bagi bisnis, seperti traffic website atau penjualan.
  7. Pelacakan E-commerce: Google Analytics dapat melacak penjualan, pendapatan, dan metrik e-commerce lainnya.
  8. Integrasi dengan tools Google lainnya: Google Analytics dapat diintegrasikan dengan tools Google lainnya seperti Google Ads dan Google Tag Manager untuk memberikan lebih banyak wawasan tentang website.
fitur report google analytics
Fitur Report Google Analytics

Contoh Penggunaan Google Analytics

Berikut adalah beberapa contoh penerapan bagaimana Google Analytics dapat digunakan untuk pemasaran digital:

  1. Melacak perilaku calon pembeli

Sebuah toko online menggunakan Google Analytics untuk melacak perilaku calon pembeli di website mereka dan menemukan bahwa calon pembeli menghabiskan banyak waktu di halaman tertentu, tetapi tidak ada conversion. Setelah menganalisis halaman tersebut, perusahaan itu mendapati bahwa Call-to-Action (CTA) yang ada tidak cukup jelas. Akhirnya,  dibuat perubahan pada desain halaman dan pemesanan untuk meningkatkan konversi.

  1. Mengukur performa campaign social media 

Suatu perusahaan software melacak kinerja social media campaign mereka menggunakan Google Analytics. Mereka menemukan bahwa terdapat satu media sosial yang menghasilkan traffic dan conversion dalam jumlah besar ke website perusahaan. Maka dari itu, mereka memutuskan untuk mengganti fokus mereka ke media sosial ini dan mengoptimalkan kampanye mereka untuk mencapai hasil yang lebih baik.

  1. Memantau kinerja e-commerce

Dengan menggunakan Google Analytics, sebuah perusahaan e-commerce melacak kinerja paid search campaign mereka dan menemukan bahwa ada keywords yang menghasilkan volume klik yang tinggi tetapi conversion rate-nya rendah. Dengan menggunakan wawasan ini, mereka mengoptimalkan ad copy dan landing page-nya untuk meningkatkan relevansi iklan dan conversion.

FAQ (Frequently Asked Question)

Apakah Google Analytics gratis?

Google Analytics menawarkan versi gratis untuk mengakses fitur analisis web dasar yang berguna untuk sebagian besar pengguna. Namun, ada beberapa fitur lanjutan yang memerlukan langganan berbayar. 

Misalnya, Google Analytics 360, versi berbayar Google Analytics, memiliki fitur yang lebih canggih seperti custom funnel dan unsampled report. Versi ini dirancang untuk perusahaan besar dengan kebutuhan yang lebih kompleks.

Namun, untuk sebagian besar bisnis skala kecil hingga menengah, versi gratis Google Analytics dirasa sudah cukup menyediakan serangkaian fitur canggih yang dapat membantu melacak dan menganalisis data website untuk keperluan bisnis mereka. 

Kata kunci lainnya

Mulai karirmu dalam

Digital Marketing

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!
ikut kursus gratis
Daftar Isi