Bootstrap CSS: Fungsi, Kelebihan, dan Cara Pakai

Pelajari fungsi, kelebihan, serta cara pakai Bootstrap CSS di sini!
RevoU Staff
October 18, 2023
6
min read

Mau Belajar

Software Engineering

?

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!
DAFTAR FULL PROGRAMCOBA COURSE GRATIS

Overview

Bootstrap CSS menawarkan sederetan keunggulan, mulai dari fleksibilitas, efisiensi waktu, sampai konsistensi desain, Alat ini tidak hanya mempercepat proses pembuatan web, tetapi juga memastikan hasil akhirnya responsif dan kompatibel dengan berbagai perangkat serta browser.

Bootstrap CSS adalah framework front-end untuk mengembangkan website yang tidak hanya estetis, tetapi juga fungsional dan responsif.

Bootstrap memiliki berbagai komponen berbasis CSS dan JavaScript siap pakai yang dapat dengan cepat diintegrasikan ke dalam proyek web. Komponen ini mencakup elemen-elemen seperti button, form, dan navigasi.

Menggunakan Bootstrap, kamu bisa secara signifikan menghemat waktu dan tenaga dalam proses desain karena tidak perlu menulis banyak kode dari awal. Framework ini juga memudahkan kerja sama dan konsistensi dalam tim development, karena semua orang menggunakan framework sama dan komponen yang telah teruji.

Dengan basis kode terstandarisasi dan komponen yang dapat dipakai kembali, Bootstrap mengurangi pekerjaan untuk pengembangan dan pemeliharaan, memungkinkan kamu fokus pada peningkatan fitur dan inovasi.

Lantas, bagaimana cara menginstal dan menggunakan Bootstrap? Simak artikel berikut!

Keunggulan Bootstrap CSS

Berikut beberapa keunggulan Bootstrap dalam proyek web development:

Desain responsif

Salah satu keunggulan utama menggunakan Bootstrap adalah desain web-nya yang responsif. Bootstrap memastikan website berfungsi dengan baik di semua perangkat, baik desktop, tablet, maupun ponsel. Hal ini penting mengingat saat ini pengguna internet mengakses web dari berbagai perangkat.

Punya banyak komponen

Bootstrap dilengkapi dengan berbagai komponen yang siap digunakan, seperti tombol, form, dan navigasi yang semuanya mudah diintegrasikan ke dalam desain web. Tidak hanya menghemat waktu, keunggulan ini juga membantu menjaga konsistensi desain di seluruh website.

Dokumentasi ekstensif dan komunitas aktif

Bootstrap memiliki dokumentasi yang sangat rinci dan mudah dipahami. Saat menggunakan Bootstrap, kamu juga menjadi bagian dari komunitas yang besar dan aktif. Jika suatu saat kamu mengalami masalah atau memerlukan inspirasi, ada banyak forum, grup diskusi, dan sumber daya lain yang tersedia dari user Bootstrap lain.

Kustomisasi mudah

Meskipun Bootstrap datang menggunakan setting default, kamu tetap bisa dengan mudah menyesuaikannya sesuai kebutuhan proyek. Artinya, website akan tetap unik meskipun menggunakan framework yang sama dengan website lain.

Instalasi Bootstrap CSS

Berikut panduan untuk menginstal Bootstrap CSS:

Langkah 1: pahami persyaratan dasar

Sebelum menginstal Bootstrap, pastikan kamu telah memiliki pengetahuan dasar tentang HTML dan CSS. Meskipun Bootstrap memudahkan banyak aspek desain web, pemahaman dasar tentang kode ini akan sangat membantu dalam penggunaan ke depan.

Langkah 2: pilih metode instalasi

Ada beberapa cara untuk menginstal Bootstrap. Kamu bisa memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhanmu:

  • CDN (Content Delivery Network): metode ini memungkinkan kamu menggunakan Bootstrap tanpa mengunduh file apapun di sistem. Kamu hanya perlu menambahkan link CDN ke file HTML. CDN sangat disarankan karena lebih cepat dan lebih ringan untuk load web.
  • Mengunduh file Bootstrap: kamu juga bisa mengunduh Bootstrap dari website resminya dan meng-host file tersebut di web server milikmu.
  • Menggunakan package manager: jika familiar dengan package manager seperti NPM atau Yarn, kamu dapat menginstal Bootstrap melalui alat ini.

Langkah 3: Instalasi menggunakan CDN

Apabila kamu memilih untuk menggunakan CDN, ikuti langkah-langkah berikut:

  • Buka file HTML di mana kamu ingin menambahkan Bootstrap.
  • Copy dan paste baris kode berikut di bagian < head > dari file HTML untuk menambahkan CSS Bootstrap:

Jangan lupa juga untuk menambahkan JavaScript Bootstrap di bagian bawah file sebelum tag < /body > untuk memastikan fungsionalitasnya:

Langkah 4: Instalasi melalui unduhan file

Jika kamu memilih untuk mengunduh Bootstrap, ikuti langkah-langkah berikut:

  • Kunjungi situs resmi Bootstrap.
  • Cari tombol download lalu klik untuk mengunduh file.
  • Setelah file selesai di-download, ekstrak file tersebut dan tempatkan di direktori proyek web kamu.
  • Tambahkan link ke file CSS Bootstrap di file HTML kamu (seperti yang dijelaskan di langkah 3 untuk CDN).

Langkah 5: instalasi menggunakan package manager

Jika kamu menggunakan NPM atau Yarn, kamu bisa menginstal Bootstrap dengan perintah berikut:

Untuk NPM:

Untuk Yarn:

Setelah instalasi selesai, kamu perlu meng-import file CSS dan JavaScript Bootstrap ke dalam proyek. Cara untuk melakukan ini akan bergantung pada konfigurasi sistem build dan bundler yang kamu gunakan (seperti Webpack, Rollup, dll).

Langkah 6: konfirmasi instalasi

Setelah berhasil menginstal Bootstrap, buat halaman uji coba sederhana untuk memastikan Bootstrap berfungsi dengan tepat. Coba beberapa komponen Bootstrap seperti button atau card untuk melihat apakah komponen tersebut tampil dan berfungsi seperti yang diharapkan.

Cara Menggunakan Bootstrap CSS

Berikut cara menggunakan Bootstrap CSS:

#1 Persiapkan file HTML

Pertama, kamu perlu membuat file HTML baru. Buka text editor lalu buat file baru dengan ekstensi .html. Di bagian atas dokumen, tambahkan kode dasar HTML, contoh:

#2 Tambahkan bootstrap ke file HTML

Sekarang, kamu perlu menambahkan Bootstrap ke file HTML. Lakukan dengan cara menautkan ke file Bootstrap CDN seperti yang dijelaskan di bagian instalasi atau dengan merujuk ke file Bootstrap yang telah kamu download. Berikut cara menambahkannya menggunakan CDN:

(di dalam elemen head)

(sebelum menutup tag < /body >)

#3 Mulai buat struktur website

Bootstrap memakai sistem grid yang memudahkan kamu mengatur elemen di website. Untuk membuat struktur dasar, kamu bisa menggunakan class berikut:

Di sini, container adalah wadah utama, row adalah baris, dan col adalah kolom. Kamu bisa memiliki lebih banyak col dalam row tergantung desain yang diinginkan.

#4 Tambahkan komponen bootstrap

Bootstrap memiliki banyak komponen siap pakai yang bisa digunakan. Misalnya, jika kamu ingin menambahkan navigasi, kamu bisa menggunakan komponen Navbar. Berikut contohnya:

#5 Sesuaikan style

Setelah memiliki struktur dasar dan komponen, sesuaikan style agar sesuai dengan branding. Caranya, buat file CSS baru, tambahkan style, dan pastikan untuk menautkannya di file HTML setelah tautan stylesheet Bootstrap. Contoh: 

#6 Uji dan lihat hasilnya

Setelah selesai, simpan semua perubahan, buka file HTML di browser, dan lihat hasilnya. Jangan lupa untuk menguji website di perangkat berbeda untuk memastikan responsivitasnya.

FAQ (Frequently Asked Question)

Apakah Bootstrap CSS gratis untuk digunakan?

Bootstrap CSS adalah framework open-source yang sepenuhnya gratis untuk digunakan. Kamu bebas men-download, menggunakan, dan mengubahnya untuk keperluan pribadi maupun komersial.

Apakah bisa menggunakan Bootstrap bersamaan dengan framework CSS lainnya?

Meskipun pada dasarnya kamu bisa menggunakan Bootstrap bersama dengan framework CSS lain, kamu perlu berhati-hati. Menggabungkan Bootstrap dengan kerangka kerja lain berpotensi menyebabkan style conflict.

Kamu harus memastikan untuk menguji secara menyeluruh dan mungkin perlu menulis beberapa custom CSS agar mengatasi masalah yang muncul.

Apakah bootstrap mendukung semua browser?

Bootstrap dirancang supaya bisa bekerja dengan baik pada browser terbaru, termasuk Chrome, Firefox, Safari, Microsoft Edge, dan Internet Explorer (versi terbaru). Namun, tidak semua fitur berfungsi pada browser lama, terutama pada Internet Explorer versi lebih tua.

Penutup

Bootstrap CSS menawarkan sederetan keunggulan, mulai dari fleksibilitas, efisiensi waktu, sampai konsistensi desain, Alat ini tidak hanya mempercepat proses pembuatan web, tetapi juga memastikan hasil akhirnya responsif dan kompatibel dengan berbagai perangkat serta browser.

Lebih jauh, dengan menyediakan beragam komponen yang siap digunakan dan mudah disesuaikan, Bootstrap memberikan kemudahan bagi para pemula untuk terjun ke dalam pengembangan web.

RevoU Staff
Kickstart your career in tech with RevoU!

Masih ragu? Coba dulu 3 hari, GRATIS
di Full-Stack Trial Class!

Rasakan pengalaman belajar di RevoU Full-Stack Program: Kelas 100% LIVE, Mini portofolio lewat hands-on assignment, Bimbingan Team Lead & small group discussion. Kalau cocok, kamu bisa lanjut daftar Full Program dengan kesempatan Fast-Track (skip semua tes seleksi masuk, langsung ke tahap akhir!)

Masih ragu? Coba dulu 3 hari, GRATIS
di Full-Stack Trial Class!

Rasakan pengalaman belajar di RevoU Full-Stack Program: Kelas 100% LIVE, Mini portofolio lewat hands-on assignment, Bimbingan Team Lead & small group discussion. Kalau cocok, kamu bisa lanjut daftar Full Program dengan kesempatan Fast-Track (skip semua tes seleksi masuk, langsung ke tahap akhir!)

Masih ragu? Coba dulu 3 hari, GRATIS
di Full-Stack Trial Class!

Rasakan pengalaman belajar di RevoU Full-Stack Program: Kelas 100% LIVE, Mini portofolio lewat hands-on assignment, Bimbingan Team Lead & small group discussion. Kalau cocok, kamu bisa lanjut daftar Full Program dengan kesempatan Fast-Track (skip semua tes seleksi masuk, langsung ke tahap akhir!)

Artikel Lainnya

Mau belajar

Software Engineering

?

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!
Menu

Mulai karirmu dalam

Software Engineering

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!

Mau Belajar

Software Engineering

?

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!

DAFTAR FULL PROGRAM

Mau Belajar

Software Engineering

?

Bootstrap CSS: Fungsi, Kelebihan, dan Cara Pakai

Pelajari fungsi, kelebihan, serta cara pakai Bootstrap CSS di sini!
RevoU Staff
October 18, 2023
6
min read

Overview

Bootstrap CSS menawarkan sederetan keunggulan, mulai dari fleksibilitas, efisiensi waktu, sampai konsistensi desain, Alat ini tidak hanya mempercepat proses pembuatan web, tetapi juga memastikan hasil akhirnya responsif dan kompatibel dengan berbagai perangkat serta browser.

Bootstrap CSS adalah framework front-end untuk mengembangkan website yang tidak hanya estetis, tetapi juga fungsional dan responsif.

Bootstrap memiliki berbagai komponen berbasis CSS dan JavaScript siap pakai yang dapat dengan cepat diintegrasikan ke dalam proyek web. Komponen ini mencakup elemen-elemen seperti button, form, dan navigasi.

Menggunakan Bootstrap, kamu bisa secara signifikan menghemat waktu dan tenaga dalam proses desain karena tidak perlu menulis banyak kode dari awal. Framework ini juga memudahkan kerja sama dan konsistensi dalam tim development, karena semua orang menggunakan framework sama dan komponen yang telah teruji.

Dengan basis kode terstandarisasi dan komponen yang dapat dipakai kembali, Bootstrap mengurangi pekerjaan untuk pengembangan dan pemeliharaan, memungkinkan kamu fokus pada peningkatan fitur dan inovasi.

Lantas, bagaimana cara menginstal dan menggunakan Bootstrap? Simak artikel berikut!

Keunggulan Bootstrap CSS

Berikut beberapa keunggulan Bootstrap dalam proyek web development:

Desain responsif

Salah satu keunggulan utama menggunakan Bootstrap adalah desain web-nya yang responsif. Bootstrap memastikan website berfungsi dengan baik di semua perangkat, baik desktop, tablet, maupun ponsel. Hal ini penting mengingat saat ini pengguna internet mengakses web dari berbagai perangkat.

Punya banyak komponen

Bootstrap dilengkapi dengan berbagai komponen yang siap digunakan, seperti tombol, form, dan navigasi yang semuanya mudah diintegrasikan ke dalam desain web. Tidak hanya menghemat waktu, keunggulan ini juga membantu menjaga konsistensi desain di seluruh website.

Dokumentasi ekstensif dan komunitas aktif

Bootstrap memiliki dokumentasi yang sangat rinci dan mudah dipahami. Saat menggunakan Bootstrap, kamu juga menjadi bagian dari komunitas yang besar dan aktif. Jika suatu saat kamu mengalami masalah atau memerlukan inspirasi, ada banyak forum, grup diskusi, dan sumber daya lain yang tersedia dari user Bootstrap lain.

Kustomisasi mudah

Meskipun Bootstrap datang menggunakan setting default, kamu tetap bisa dengan mudah menyesuaikannya sesuai kebutuhan proyek. Artinya, website akan tetap unik meskipun menggunakan framework yang sama dengan website lain.

Instalasi Bootstrap CSS

Berikut panduan untuk menginstal Bootstrap CSS:

Langkah 1: pahami persyaratan dasar

Sebelum menginstal Bootstrap, pastikan kamu telah memiliki pengetahuan dasar tentang HTML dan CSS. Meskipun Bootstrap memudahkan banyak aspek desain web, pemahaman dasar tentang kode ini akan sangat membantu dalam penggunaan ke depan.

Langkah 2: pilih metode instalasi

Ada beberapa cara untuk menginstal Bootstrap. Kamu bisa memilih metode yang paling sesuai dengan kebutuhanmu:

  • CDN (Content Delivery Network): metode ini memungkinkan kamu menggunakan Bootstrap tanpa mengunduh file apapun di sistem. Kamu hanya perlu menambahkan link CDN ke file HTML. CDN sangat disarankan karena lebih cepat dan lebih ringan untuk load web.
  • Mengunduh file Bootstrap: kamu juga bisa mengunduh Bootstrap dari website resminya dan meng-host file tersebut di web server milikmu.
  • Menggunakan package manager: jika familiar dengan package manager seperti NPM atau Yarn, kamu dapat menginstal Bootstrap melalui alat ini.

Langkah 3: Instalasi menggunakan CDN

Apabila kamu memilih untuk menggunakan CDN, ikuti langkah-langkah berikut:

  • Buka file HTML di mana kamu ingin menambahkan Bootstrap.
  • Copy dan paste baris kode berikut di bagian < head > dari file HTML untuk menambahkan CSS Bootstrap:

Jangan lupa juga untuk menambahkan JavaScript Bootstrap di bagian bawah file sebelum tag < /body > untuk memastikan fungsionalitasnya:

Langkah 4: Instalasi melalui unduhan file

Jika kamu memilih untuk mengunduh Bootstrap, ikuti langkah-langkah berikut:

  • Kunjungi situs resmi Bootstrap.
  • Cari tombol download lalu klik untuk mengunduh file.
  • Setelah file selesai di-download, ekstrak file tersebut dan tempatkan di direktori proyek web kamu.
  • Tambahkan link ke file CSS Bootstrap di file HTML kamu (seperti yang dijelaskan di langkah 3 untuk CDN).

Langkah 5: instalasi menggunakan package manager

Jika kamu menggunakan NPM atau Yarn, kamu bisa menginstal Bootstrap dengan perintah berikut:

Untuk NPM:

Untuk Yarn:

Setelah instalasi selesai, kamu perlu meng-import file CSS dan JavaScript Bootstrap ke dalam proyek. Cara untuk melakukan ini akan bergantung pada konfigurasi sistem build dan bundler yang kamu gunakan (seperti Webpack, Rollup, dll).

Langkah 6: konfirmasi instalasi

Setelah berhasil menginstal Bootstrap, buat halaman uji coba sederhana untuk memastikan Bootstrap berfungsi dengan tepat. Coba beberapa komponen Bootstrap seperti button atau card untuk melihat apakah komponen tersebut tampil dan berfungsi seperti yang diharapkan.

Cara Menggunakan Bootstrap CSS

Berikut cara menggunakan Bootstrap CSS:

#1 Persiapkan file HTML

Pertama, kamu perlu membuat file HTML baru. Buka text editor lalu buat file baru dengan ekstensi .html. Di bagian atas dokumen, tambahkan kode dasar HTML, contoh:

#2 Tambahkan bootstrap ke file HTML

Sekarang, kamu perlu menambahkan Bootstrap ke file HTML. Lakukan dengan cara menautkan ke file Bootstrap CDN seperti yang dijelaskan di bagian instalasi atau dengan merujuk ke file Bootstrap yang telah kamu download. Berikut cara menambahkannya menggunakan CDN:

(di dalam elemen head)

(sebelum menutup tag < /body >)

#3 Mulai buat struktur website

Bootstrap memakai sistem grid yang memudahkan kamu mengatur elemen di website. Untuk membuat struktur dasar, kamu bisa menggunakan class berikut:

Di sini, container adalah wadah utama, row adalah baris, dan col adalah kolom. Kamu bisa memiliki lebih banyak col dalam row tergantung desain yang diinginkan.

#4 Tambahkan komponen bootstrap

Bootstrap memiliki banyak komponen siap pakai yang bisa digunakan. Misalnya, jika kamu ingin menambahkan navigasi, kamu bisa menggunakan komponen Navbar. Berikut contohnya:

#5 Sesuaikan style

Setelah memiliki struktur dasar dan komponen, sesuaikan style agar sesuai dengan branding. Caranya, buat file CSS baru, tambahkan style, dan pastikan untuk menautkannya di file HTML setelah tautan stylesheet Bootstrap. Contoh: 

#6 Uji dan lihat hasilnya

Setelah selesai, simpan semua perubahan, buka file HTML di browser, dan lihat hasilnya. Jangan lupa untuk menguji website di perangkat berbeda untuk memastikan responsivitasnya.

FAQ (Frequently Asked Question)

Apakah Bootstrap CSS gratis untuk digunakan?

Bootstrap CSS adalah framework open-source yang sepenuhnya gratis untuk digunakan. Kamu bebas men-download, menggunakan, dan mengubahnya untuk keperluan pribadi maupun komersial.

Apakah bisa menggunakan Bootstrap bersamaan dengan framework CSS lainnya?

Meskipun pada dasarnya kamu bisa menggunakan Bootstrap bersama dengan framework CSS lain, kamu perlu berhati-hati. Menggabungkan Bootstrap dengan kerangka kerja lain berpotensi menyebabkan style conflict.

Kamu harus memastikan untuk menguji secara menyeluruh dan mungkin perlu menulis beberapa custom CSS agar mengatasi masalah yang muncul.

Apakah bootstrap mendukung semua browser?

Bootstrap dirancang supaya bisa bekerja dengan baik pada browser terbaru, termasuk Chrome, Firefox, Safari, Microsoft Edge, dan Internet Explorer (versi terbaru). Namun, tidak semua fitur berfungsi pada browser lama, terutama pada Internet Explorer versi lebih tua.

Penutup

Bootstrap CSS menawarkan sederetan keunggulan, mulai dari fleksibilitas, efisiensi waktu, sampai konsistensi desain, Alat ini tidak hanya mempercepat proses pembuatan web, tetapi juga memastikan hasil akhirnya responsif dan kompatibel dengan berbagai perangkat serta browser.

Lebih jauh, dengan menyediakan beragam komponen yang siap digunakan dan mudah disesuaikan, Bootstrap memberikan kemudahan bagi para pemula untuk terjun ke dalam pengembangan web.

RevoU Staff
Kickstart your career in tech with RevoU!
Menu