top of page

Web Scraping

Web scraping adalah teknik mengambil data dalam jumlah besar dari berbagai website secara otomatis.

software-engineer

Apa itu Web Scraping?

web scraping

Web scraping adalah teknik mengambil data dalam jumlah besar dari berbagai website secara otomatis.

Cara ini membantu mengekstrak data yang relevan dan bermanfaat, yang kemudian dapat digunakan untuk berbagai keperluan, seperti analisis data maupun market research secara spesifik.

Manfaat Web Scraping

Di bawah ini adalah manfaat web scraping menurut understandingdata.com:

Mengotomatiskan tugas

Web scraper dapat membantu mengekstrak data dari website, sehingga perusahaan dapat menghemat waktu yang seharusnya dihabiskan untuk tugas pengumpulan data. Selain itu, data dapat dikumpulkan dalam volume yang lebih besar daripada yang dilakukan oleh manusia.

Membantu bisnis menemukan informasi berharga

Web scraping data dari internet membantu mencari harga pesaing, memantau aktivitas pemasaran mereka, dan melakukan riset pasar industri secara cepat. Dengan mengunduh, membersihkan, dan menganalisis data dalam volume yang signifikan, perusahaan dapat memperoleh gambaran yang lebih baik tentang pasarnya dan aktivitas pesaing.

Memperoleh dataset unik dan besar

Internet memiliki beragam data berupa teks, gambar, video, dan angka, dan saat ini berisi setidaknya 6,05 miliar halaman. Tergantung pada tujuannya, perusahaan dapat menemukan website yang relevan, mengatur web crawler, dan membuat dataset khusus untuk analisis.

Manajemen data yang efektif

Daripada melakukan copy dan paste data dari internet, perusahaan dapat memilih data yang ingin dikumpulkan dari berbagai website, kemudian mengumpulkannya dengan tepat melalui web scraping. Dengan teknik web scraping/crawling yang lebih canggih, data tersebut akan disimpan dalam database cloud dan kemungkinan dijalankan secara rutin.

Teknik-teknik Web Scraping

Berikut adalah beberapa teknik umum yang sering digunakan dalam web scraping:

teknik web scraping
  • Parsing HTML: Teknik ini menggunakan analisis struktur HTML dari halaman web target untuk menemukan dan mengekstrak data yang diinginkan. Biasanya, library atau framework seperti BeautifulSoup atau lxml digunakan untuk membantu proses parsing HTML.
  • Penggunaan XPath: XPath adalah bahasa request yang digunakan untuk memilih elemen tertentu dari halaman web berdasarkan lokasi atau pola tertentu. Dengan menggunakan XPath, seseorang dapat menargetkan elemen spesifik dan mengekstrak datanya.
  • CSS Selectors: Mirip dengan XPath, CSS selectors adalah cara lain untuk memilih elemen pada halaman web dengan menggunakan sintaks CSS. Teknik ini membantu  menemukan elemen yang tepat yang ingin diekstrak.
  • Penggunaan API: Beberapa website menyediakan API (Application Programming Interface) untuk mengakses data mereka dengan cara yang terstruktur dan terdokumentasi. API ini memungkinkan untuk mengambil data dengan lebih mudah dan legal.
  • Scraping Dinamis: Saat suatu website menggunakan teknik pemuatan konten dinamis melalui JavaScript, alat seperti Selenium atau Puppeteer harus digunakan untuk melakukan scraping dinamis. Alat ini membantu mengotomatisasi interaksi dengan halaman web, seperti mengklik tombol atau mengisi formulir, sebelum mengambil data.

Contoh Web Scraping

Beberapa contoh web scraping yang umum dilakukan yaitu: 

Detail produk e-commerce

Web scraping dapat digunakan untuk mengekstrak detail produk, harga, deskripsi, dan ulasan dari website e-commerce. Dengan mengambil data ini dari beberapa toko online, bisnis dapat melakukan analisis persaingan, memantau tren harga, dan membuat keputusan harga yang tepat.

Analisis sentimen media sosial

Web scraping juga dapat digunakan untuk mengumpulkan posting dan komentar media sosial yang terkait dengan merek atau produk tertentu. Data ini kemudian dapat dianalisis untuk mengukur sentimen publik, mencari tahu pendapat pelanggan, dan mendapatkan informasi tentang preferensi pelanggan.

Headline dan artikel

Web scraping berita membantu mengumpulkan headline, ringkasan artikel, dan URL dari berbagai sumber berita. Data gabungan ini dapat digunakan untuk kurasi konten, pemantauan media, dan analisis tren.

Daftar real estate

Web scraping dapat digunakan untuk mengekstrak daftar real estate dari website properti. Dengan mengamati detail properti seperti harga, lokasi, dan fasilitas, calon pembeli atau investor dapat membandingkan penawaran dan membuat keputusan yang tepat.

FAQ (Frequently Asked Question)

Apa bedanya scraping dan crawling?

Web scraping adalah proses pengambilan informasi spesifik dari halaman web yang dituju. Dalam web scraping, data yang diambil biasanya menargetkan elemen tertentu dalam halaman web, seperti teks, gambar, harga produk, atau ulasan pengguna. 

Teknik ini memanfaatkan parsing HTML atau menggunakan XPath atau CSS selectors untuk menemukan dan mengekstrak data yang diinginkan. Web scraping bertujuan untuk mengambil data secara terstruktur dari website untuk tujuan analisis atau penggunaan lainnya.

Web crawling, di sisi lain, adalah proses pengindeksan dan penelusuran seluruh halaman web yang ada di internet. Ketika web crawler beroperasi, crawler akan mengunjungi halaman-halaman web, mengikuti link, dan mengindeks konten di setiap halaman yang ditemukan. 

Tujuannya adalah untuk memperoleh informasi tentang struktur dan isi website secara menyeluruh, seperti cara mesin pencari seperti Google mengindeks halaman untuk menampilkan hasil pencarian.

Singkatnya, perbedaan utama antara web scraping dan web crawling adalah cakupan data yang diambil. Web scraping berfokus pada ekstraksi data spesifik dari halaman web, sedangkan web crawling mencakup pengindeksan dan penelusuran seluruh website.

Mulai karirmu dalam

software-engineer

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!

IKUT KURSUS GRATIS
bottom of page