Apa yang Dimaksud dengan E-mail Blast?
E-mail blast adalah strategi digital marketing yang melibatkan pengiriman e-mail secara massal kepada sejumlah besar penerima dalam waktu bersamaan.
E-mail berisi informasi promosi, pembaruan produk, atau campaign lain yang ditargetkan untuk menjangkau audiens seluas mungkin.
Dengan e-mail blast, perusahaan bisa berkomunikasi dengan banyak pelanggan sekaligus. Namun, strategi ini sering kali dianggap kurang personal karena pesan yang dikirimkan cenderung seragam untuk seluruh kontak.
Fungsi E-mail Blast
Berikut beberapa fungsi e-mail blast:
- Meningkatkan brand awareness: e-mail blast memudahkan perusahaan memperkenalkan atau mengingatkan audiens tentang brand, produk, atau layanan mereka. Pesan konsisten dan relevan membantu meningkatkan kesadaran dan pengenalan brand di benak pelanggan.
- Menyampaikan penawaran khusus dan promosi: e-mail blast bisa menyampaikan informasi mengenai penawaran khusus, diskon, atau promosi yang sedang berlangsung. Ini merupakan cara efektif meningkatkan penjualan dengan mendorong pelanggan yang sudah ada atau calon pelanggan untuk berbelanja.
- Membagikan informasi terbaru: e-mail blast memberitahu pelanggan mengenai pembaruan produk, layanan baru, atau perubahan kebijakan. Dengan begitu, pelanggan tetap mendapatkan informasi terbaru dan merasa diperhatikan.
- Menggerakkan traffic ke website: e-mail blast juga bisa berisi link ke konten blog, halaman produk, atau landing page tertentu untuk meningkatkan traffic ke website. Penggunaan call-to-action (CTA) yang jelas dalam e-mail membantu mengarahkan pembaca ke tindakan yang diinginkan.
- Membangun hubungan dengan pelanggan: e-mail blast membantu menjaga hubungan dengan pelanggan melalui pengiriman konten relevan dan menarik. Dengan strategi pengiriman tepat, e-mail blast bisa meningkatkan engagement pelanggan.
Aplikasi E-mail Blast Gratis
Berikut beberapa layanan populer e-mail blast gratis:
- Mailchimp: memiliki fitur segmentasi audiens, automasi e-mail, dan template yang dapat disesuaikan. Versi gratis bisa mengirim hingga 3.500 e-mail per bulan kepada 500 kontak. Mudah digunakan, dapat diiintegrasikan dengan platform lain, dan laporan analitik yang lengkap.
- Sendinblue: memiliki fitur automasi marketing, segmentasi kontak, dan desain e-mail drag-and-drop. Paket gratis bisa mengirim hingga 300 e-mail per hari tanpa batasan kontak. Platform ini memiliki fitur SMS marketing dan multi-channel marketing.
- MailerLite: memiliki fitur automasi marketing, pembuatan landing page, dan integrasi dengan e-commerce. Versi gratis dapat mengirim hingga 12.000 e-mail per bulan kepada 1.000 kontak. MailerLite juga punya template modern dan editor e-mail intuitif, ideal untuk membuat campaign.
- Benchmark Email: memiliki automasi e-mail, segmentasi kontak, dan A/B testing. Versi gratis mengirim hingga 3.500 e-mail per bulan kepada 500 kontak. Editor e-mail yang mudah digunakan dan template responsif menjadikannya solusi memulai e-mail blast campaign.
- EmailOctopus: memiliki fitur segmentasi audiens, pelaporan e-mail, dan automasi marketing. Versi gratis bisa mengirim sampai 10.000 e-mail per bulan kepada 2.500 kontak. Aplikasi ini punya interface sederhana dan customer support responsif, cocok untuk mengelola campaign secara efisien.
FAQ (Frequently Asked Question)
Bagaimana cara membuat e-mail blast?
Berikut cara untuk membuat e-mail blast:
- Tentukan tujuan campaign: tetapkan tujuan spesifik, seperti meningkatkan penjualan, memperkenalkan layanan baru atau meningkatkan brand awareness. Tujuan yang jelas membantu menyusun konten yang relevan dan menentukan matrik keberhasilan yang tepat.
- Kumpulkan dan segmentasi daftar kontak: pastikan daftar kontak terdiri dari audiens yang relevan dengan campaign. Segmentasi kontak berdasarkan lokasi, preferensi, atau perilaku pembelian akan meningkatkan relevansi pesan dan efektivitas campaign.
- Pilih platform e-mail blast: pilih platform yang sesuai dengan kebutuhan. Platform ini akan membantu dalam desain e-mail, pengiriman, dan pelaporan hasil campaign.
- Buat desain e-mail yang menarik: gunakan template yang responsif dan sesuai dengan identitas brand. Sertakan elemen visual seperti gambar, video, atau infografis untuk meningkatkan daya tarik pesan, dan gunakan headline yang menarik perhatian.
- Tulis konten yang relevan dan menarik: pastikan konten sesuai dengan tujuan campaign dan memberikan nilai tambah bagi penerima. Gunakan bahasa yang mudah dipahami dan sertakan call-to-action (CTA) yang jelas untuk mengarahkan penerima ke tindakan yang diinginkan.
- Lakukan A/B testing: uji coba beberapa versi e-mail dengan variasi konten, subjek, atau CTA untuk mengetahui mana yang paling efektif. Analisis hasil uji coba dan pilih versi yang menghasilkan engagement rate tertinggi.
- Jadwalkan dan kirim e-mail blast: tentukan waktu pengiriman yang tepat dan gunakan fitur penjadwalan di platform e-mail blast untuk memastikan e-mail terkirim pada waktu yang diinginkan.
- Analisis hasil campaign: evaluasi metrik seperti open rate, click rate, dan konversi untuk mengukur keberhasilan campaign. Pakai data ini untuk mengoptimalkan campaign e-mail blast berikutnya.
