Apa itu Metabase?
Metabase adalah platform business intelligence open-source agar user dengan berbagai latar belakang teknis dapat mengakses, menganalisis, dan memvisualisasikan data tanpa perlu skill pemrograman mendalam.
Dikembangkan dengan Java dan dapat dioperasikan di berbagai environment, Metabase menawarkan integrasi dengan berbagai database populer seperti MySQL dan PostgreSQL. Fitur utamanya termasuk pembuatan dashboard interaktif, visualisasi data, serta kemampuan untuk menjadwalkan dan berbagi laporan secara otomatis.
Tool ini cocok untuk perusahaan kecil sampai menengah yang membutuhkan solusi BI efektif dan efisien tanpa perlu investasi besar.
Kelebihan Metabase
Berikut beberapa kelebihan Metabase:
- Mudah digunakan: Metabase dirancang agar mudah digunakan semua orang, termasuk mereka yang tidak memiliki background dalam pemrograman.
- Interface yang user-friendly: memudahkan user melakukan query dan mendapatkan insight dari data dengan jawaban yang jelas sekaligus akurat.
- Support berbagai jenis data: Metabase mendukung data terstruktur dan tidak terstruktur, memfasilitasi query, agregasi, dan visualisasi data yang efisien.
- Opsi kustomisasi yang luas: user bisa membuat dashboard yang dapat disesuaikan, menjalankan SQL query lanjutan, dan memanfaatkan fitur visualisasi interaktif untuk menganalisis data.
- Fitur keamanan data: menawarkan berbagai langkah keamanan, termasuk enkripsi dan access control yang ketat untuk melindungi data user.
- Open source dan komunitas yang aktif: sebagai open source software, Metabase terus berkembang dengan pembaruan dan fitur baru yang berasal dari kontribusi komunitasnya.
Kekurangan Metabase
Di samping kelebihannya, DashboardFox menjelaskan beberapa kekurangan Metabase yang perlu dipertimbangkan:
- Kurangnya fitur lanjutan: Metabase tidak menyediakan beberapa fitur canggih seperti analisis prediktif, machine learning, atau tool perencanaan strategis yang umumnya tersedia di platform BI lain yang lebih mahal.
- Kestabilan sistem: beberapa user melaporkan Metabase dapat mengalami masalah kestabilan seperti crash saat load grafik atau melakukan upload data, yang dapat mengganggu proses kerja.
- Pengelolaan data terbatas: Metabase memiliki keterbatasan dalam hal pengelolaan data dan tata kelola data, termasuk kekurangan dukungan untuk versioning kode dan otentikasi user yang lebih kompleks.
- Biaya versi Enterprise: meskipun Metabase menawarkan versi open source yang gratis, versi enterprise-nya cukup mahal, yang mungkin tidak terjangkau bagi semua perusahaan, terutama bagi yang berukuran kecil atau menengah.
FAQ (Frequently Asked Question)
Apakah Metabase free?
Metabase memiliki versi gratis dan berbayar.
Untuk edisi open-source dapat digunakan secara gratis. Edisi ini cocok bagi individu atau tim kecil yang ingin menjalankan analisis dasar dan visualisasi data tanpa biaya tambahan.
Sementara itu, versi berbayar Metabase menyediakan fitur tambahan untuk tim yang membutuhkan fitur lanjutan, seperti pilihan untuk audit, access control yang lebih lengkap, dan kemampuan untuk mengelola konfigurasi dengan coding.
Versi berbayar ini dimulai dari $85 atau sekitar Rp1.377.000 per bulan untuk Starter dan $500 atau sekitar Rp8.100.000 per bulan untuk Pro, dengan opsi penagihan tahunan yang memberikan diskon 10%.
