top of page

Link Building

Link building adalah proses mendapatkan hyperlink atau tautan dari website lain yang menuju ke website milik perusahaan.

digital-marketer

Apa itu Link Building?

Pengertian link building
Pengertian link building

Link building adalah proses mendapatkan hyperlink atau tautan dari website lain yang menuju ke website milik perusahaan.

Untuk memahami link building lebih baik, berikut analoginya.

Bayangkan dunia internet sebagai kota besar di mana setiap halaman web adalah sebuah rumah dan hyperlink adalah jalan yang menghubungkan rumah-rumah tersebut. Tanpa jalanan ini, sangat sulit untuk menemukan rumah seseorang di tengah kota besar. Begitu juga dengan website. Tanpa link building, pengunjung dan search engine akan sulit menemukan website suatu bisnis.

Search engine seperti Google menggunakan link sebagai indikator untuk menentukan relevansi dan otoritas suatu website. Artinya, semakin banyak website berkualitas yang menautkan link ke suatu website, peluang untuk muncul di ranking atas hasil pencarian Google juga semakin tinggi.

Bisnis umumnya memanfaatkan link building untuk meningkatkan visibilitas website, mendatangkan lebih banyak pengunjung, dan pada akhirnya meningkatkan penjualan bisnis.

Ahrefs menjelaskan link building memerlukan strategi dan perencanaan yang matang. Tidak hanya perlu mengetahui situs mana yang akan menjadi sumber link, bisnis juga harus memahami jenis konten apa yang akan menarik perhatian website lain.

Selain itu, link building adalah proses yang berkelanjutan. Perusahaan tidak bisa hanya membangun sejumlah link lalu berhenti begitu saja. Sebaliknya, diperlukan upaya berkelanjutan untuk membangun dan memelihara link agar menjaga relevansi serta visibilitas website perusahaan.

Jenis-jenis Link Building

Berikut jenis-jenis link building:

Natural editorial links

Dalam link building, natural editorial links layaknya "emas" karena berasal dari sumber yang secara alami merujuk ke konten milik perusahaan. Website lain menganggap konten yang ditemukan berharga dan relevan.

Di sini, SEO specialist tidak perlu menjangkau atau meminta secara khusus agar kontennya ditautkan ke website lain.

Manual outreach link building

Seperti namanya, manual outreach link building ini diperoleh melalui upaya menjangkau berbagai website secara manual. Proses ini melibatkan kontak langsung dengan blogger, webmaster, atau pemilik website lainnya lalu meminta mereka menautkan kontennya ke konten milik bisnis.

Self-created, non-editorial

Jenis link ini berasal dari praktik perusahaan menciptakan profil sendiri di publik forum, komentar blog, atau segala jenis platform sosial lain. Profil tersebut membuat postingan yang mengarah ke website perusahaan.

Walaupun bisa meningkatkan jumlah backlink, perlu diingat bahwa beberapa tautan self-created dapat dianggap sebagai spam oleh mesin pencari.

Guest posting

Guest posting adalah proses menulis dan mempublikasikan artikel di website atau blog orang lain. Tujuan dari guest posting yaitu untuk mendapatkan link yang mengarah ke website perusahaan.

Guest posting biasanya ditulis di situs web atau blog yang menerima guest content dan memiliki relevansi dengan topik yang ditulis suatu bisnis.

Broken link building

Teknik broken link building bekerja dengan cara mencari website yang memiliki link rusak, kemudian menawarkan konten milik perusahaan sebagai pengganti link tersebut.

Link reclamation

Link reclamation melibatkan pencarian website yang telah merujuk ke situs website perusahan di masa lalu, tetapi link itu sekarang rusak atau hilang. SEO specialist akan menghubungi pemilik situs dan meminta mereka memperbaiki link tersebut.

Kenapa Link Building Penting dalam SEO?

Link building adalah bagian integral dari strategi SEO dan sangat penting untuk keberhasilan website bisnis di mesin pencari. Berikut beberapa alasan pentingnya link building dalam SEO:

Membantu meningkatkan kredibilitas website

Bagi search engine, setiap link yang mengarah ke website perusahaan dianggap sebagai "vote of confidence". Dengan kata lain, semakin banyak website berkualitas yang merujuk ke web milik perusahaan, semakin tinggi kredibilitas website di mata mesin pencari seperti Google.

Membantu meningkatkan traffic ke website

Link dari website lain tidak hanya meningkatkan ranking website perusahaan di mesin pencari, tetapi juga bisa membawa pengunjung langsung menuju ke website. Artinya, link building dapat menjadi sumber traffic organik yang berharga, baik berasal dari search engine maupun dari website lain.

Ahrefs juga menjelaskan link building adalah salah satu faktor peringkat terpenting di Google. Dengan strategi link building yang efektif, website akan membawa lebih banyak pengunjung dan pelanggan potensial ke website.

Membantu mesin pencari memahami konten website

Search engine menggunakan link building untuk memahami konten yang ada di website, menentukan relevansi, sekaligus value konten tersebut bagi pengguna. Tanpa link building, mesin pencari mungkin kesulitan memahami struktur dan konten website bisnis.

Membantu menciptakan dan memperkuat hubungan dengan perusahaan lain

Proses link building umumnya perlu menjalin hubungan dan menjangkau website lain. Proses ini akan membantu bisnis membangun relasi dan kemitraan dengan perusahaan lain. Relasi yang baik membuka peluang lebih besar untuk bekerja sama dan mendapatkan target audiens lebih luas.

Contoh Link Building

Berikut adalah contoh link building:

Search Engine Journal membuat artikel yang membahas tentang banyaknya backlink yang diperlukan untuk bisa mendapatkan ranking di setiap keyword density. Di dalam artikel tersebut ada link yang mengarah ke salah satu konten milik Ahrefs. 

Saat diklik, konten milik Ahrefs yang ditautkan di artikel milik Search Engine Journal membahas tentang cara mengestimasi peluang mendapatkan ranking di keyword density.

FAQ (Frequently Asked Question)

Bagaimana cara melakukan link building?

Berikut adalah beberapa langkah yang direkomendasikan oleh Ahrefs untuk melakukan link building:

Buat konten berkualitas

Langkah pertama dalam link building adalah menciptakan konten berkualitas dan layak untuk mendapatkan link. Konten ini bisa berupa artikel blog, infografis, video, atau jenis konten lain yang informatif, menarik, sekaligus relevan bagi audiens bisnis.

Identifikasi website yang relevan

Setelah membuat konten berkualitas, carilah website yang relevan dan memiliki otoritas di industri yang masih berkaitan dengan perusahaan. Pencarian ini bisa dilakukan dengan mencari website yang memiliki skor domain rating tinggi menggunakan tools SEO.

Lakukan outreach

Ketika perusahaan sudah memiliki daftar situs web yang potensial, lakukan outreach dengan cara mengirim e-mail atau pesan kepada pemilik maupun editor website tersebut.

Jelaskan mengapa perusahaan merasa konten yang dibuat bisa bermanfaat bagi audiens mereka dan tanyakan apakah mereka mau menautkan konten tersebut ke website-nya.

Manfaatkan berbagai jenis link building

Perusahaan juga perlu memanfaatkan berbagai jenis link building, seperti guest posting.

Menulis guest posting di website lain adalah cara efektif untuk mendapatkan backlink. Pastikan tempat website untuk menulis postingan relevan dengan industri perusahaan dan memiliki otoritas baik.

Optimalkan internal link

Internal link yaitu link yang mengarah ke halaman lain yang masih berada di dalam website itu sendiri. Pastikan setiap halaman di situs web terhubung dengan baik agar membantu pembaca dan mesin pencari dalam navigasi.

Monitor backlink

Untuk memantau dan menganalisis backlink, perusahaan bisa menggunakan tools SEO seperti Ahrefs, Moz, dan Ubersuggest. Tool ini akan membantu memahami strategi mana yang bekerja dengan baik dan mana yang perlu ditingkatkan.

Mulai karirmu dalam

digital-marketer

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!

IKUT KURSUS GRATIS
bottom of page