Apa itu Wappalyzer?
Wappalyzer adalah browser extension untuk mengidentifikasi teknologi yang digunakan oleh suatu website.
Dengan kata lain, alat ini menunjukkan teknologi apa saja yang dipakai dalam pembuatan sebuah situs, mulai dari platform CMS (seperti Joomla atau WordPress) sampai library JavaScript (seperti jQuery atau React).
Browser extension sendiri adalah aplikasi berbasis web browser yang membantu user meningkatkan fungsionalitas dasar dari browser seperti Google Chrome dan Firefox. Hampir semua browser mendukung instalasi fungsionalitas tambahan ini.
Kelebihan Wappalyzer
Inilah beberapa kelebihan utama adalah Wappalyzer dirangkum dari Geeks for Geeks
- Mengidentifikasi teknologi website: Wappalyzer membantu user dengan cepat mengetahui teknologi apa yang diterapkan di suatu website, seperti platform CMS, library JavaScript, web server, dan banyak lainnya.
- Analisis kompetitor: dengan mengetahui teknologi yang digunakan oleh kompetitor, bisnis bisa membuat keputusan lebih tepat tentang teknologi apa yang harus diadopsi atau dikembangkan lebih lanjut untuk meningkatkan website miliknya sendiri.
- Kecepatan akses: untuk menjalankan extension ini, user hanya perlu melakukan beberapa klik pada ikon extension di browser.
- Kontrol yang intuitif: interface Wappalyzer dirancang agar mudah digunakan, bahkan bagi pemula sekali pun.
- Cross-platform: Wappalyzer tersedia untuk berbagai browser seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, dan Opera. Dengan demikian, user bisa memanfaatkan alat ini di browser pilihan masing-masing.
- Integrasi fungsionalitas: Wappalyzer tidak hanya mengidentifikasi teknologi, tetapi juga mengintegrasikan objek-objek tertentu ke dalam tampilannya, memberikan gambaran dan informasi lebih mendalam tentang teknologi tersebut.
- Gratis untuk digunakan: meskipun ada versi berbayar dengan fitur tambahan, versi dasar Wappalyzer tersedia secara gratis, memungkinkan siapa saja untuk menggunakannya tanpa biaya.
Kekurangan Wappalyzer
Di samping kelebihannya, Geeks for Geeks juga mengungkapkan beberapa kekurangan dari Wappalyzer:
- Memerlukan pembaruan secara berkala: seperti browser extension lain, Wappalyzer memerlukan pembaruan secara berkala untuk memastikan fungsionalitas dan keamanannya. User harus memastikan untuk selalu menggunakan versi terbaru.
- Adaptasi khusus untuk setiap browser: walaupun Wappalyzer tersedia untuk berbagai browser, perlu versi Wappalyzer yang telah diadaptasi khusus untuk setiap browser. Hal ini bisa menjadi tantangan ketika berpindah antar browser.
- Kemungkinan risiko keamanan: Wappalyzer memerlukan kemampuan untuk membaca konten pada halaman web yang dikunjungi user. Dalam beberapa kasus, hal ini menyebabkan risiko keamanan seperti pelanggaran data atau pelacakan aktivitas browser.
- Tidak selalu akurat: meskipun sudah cukup canggih, ada kemungkinan Wappalyzer tidak bisa mengidentifikasi semua teknologi yang digunakan oleh website atau mungkin salah mengidentifikasi teknologi tertentu.
- Keterbatasan dalam mengidentifikasi teknologi tertentu: beberapa website sengaja menyembunyikan atau mengenkripsi teknologi yang digunakan untuk alasan keamanan. Dalam kasus seperti itu, Wappalyzer kemungkinan tidak dapat mendeteksi semua teknologi yang digunakan.
- Kemungkinan memperlambat browser: seperti extension lain, penggunaan Wappalyzer berpotensi memengaruhi kinerja browser, terutama jika banyak extension yang juga diinstal dan berjalan secara bersamaan.
FAQ (Frequently Asked Question)
Bagaimana cara menggunakan Wappalyzer di berbagai browser?
Berikut cara menggunakan Wappalyzer di berbagai browser:
#1 Install Wappalyzer
Langkah pertama, install Wappalyzer sesuai browser yang dipakai.
Google Chrome:
- Kunjungi Wappalyzer di Chrome Web Store.
- Klik "Add to Chrome."
- Pilih "Add" untuk memverifikasi.
Mozilla Firefox:
- Kunjungi Wappalyzer di Firefox Add-Ons.
- Klik "Add to Firefox."
- Pilih "Add" untuk memverifikasi.
Setelah instalasi berhasil, ekstensi Wappalyzer akan muncul di sudut kanan atas browser.
#2 Gunakan Wappalyzer
Selanjutnya, buka website yang ingin diketahui teknologinya. Arahkan kursor ke ikon extension Wappalyzer yang ada di sudut kanan atas browser lalu klik ikon tersebut.
#4 Interpretasi informasi
Wappalyzer akan menampilkan berbagai ikon mewakili teknologi yang dipakai oleh website. User dapat mengarahkan kursor ke ikon tersebut untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai teknologi yang dimaksud.
