Apa itu XML?
XML (eXtensible Markup Language) adalah bahasa markup yang digunakan untuk mendeskripsikan data dalam format yang dapat dibaca baik oleh manusia maupun mesin.
XML merupakan bahasa serbaguna dan dapat digunakan untuk mewakili berbagai struktur data, mulai dari dokumen sederhana hingga database yang kompleks.
XML juga merupakan bahasa markup yang fleksibel dan banyak digunakan. Sintaksnya yang sederhana menjadikannya cocok untuk berbagai keperluan, misalnya pengembangan website. Dengan menggunakan XML, developer dapat membuat data terstruktur yang bisa dengan mudah diproses oleh aplikasi lain.
Komponen XML
Mengutip dari aws.amazon.com, berikut ini adalah komponen XML:
XML document
XML document adalah kumpulan data yang disusun menggunakan XML. Komponen ini biasanya berisi elemen root, yang merupakan elemen tingkat atas yang mencakup semua elemen lain dalam dokumen.
XML document juga dapat berisi komponen lain seperti XML declaration, element, dan atributte.
XML declaration
XML declaration adalah komponen opsional yang muncul di awal dokumen XML. XML declaration memberikan informasi tentang versi XML yang digunakan serta encoding atau pengkodean dokumen.
Deklarasi ini dimulai dengan tag <?xml, lalu diikuti oleh atribut yang menjelaskan versi dan encoding-nya, dan diakhiri dengan ?>.
XML elements
XML elements adalah dasar dari dokumen XML. XML elements mewakili struktur data yang direpresentasikan menggunakan tag.
Elements diapit oleh tag awal dan tag akhir, dan dapat berisi atribut dan konten lainnya.
XML attributes
XML attributes memberikan informasi tambahan tentang suatu elemen.
Attributes digunakan untuk memberikan informasi tambahan tentang suatu elemen, seperti ID atau kelas.
XML content
XML content adalah teks atau data dalam suatu elemen. Komponen ini bisa berupa teks biasa, elemen XML lain, atau kombinasi keduanya.
XML content terletak di antara tag awal dan akhir suatu elemen. Misalnya, dalam elemen <name>Tono</name>, content-nya adalah "Tono".
Manfaat XML Sitemap untuk SEO
XML sitemap adalah salah satu penggunaan XML yang banyak dipakai oleh website. XML sitemap merupakan file yang berisi daftar semua halaman pada suatu website. Berdasarkan oncrawl.com, manfaat XML untuk SEO adalah:
- XML sitemap mempermudah mesin pencari untuk melakukan crawling semua halaman di web, termasuk yang tidak dikaitkan dengan halaman lain. Hal ini disebabkan karena XML sitemap menyediakan daftar seluruh halaman web yang perlu di-crawl.
- XML sitemap dapat membantu mesin pencari lebih cepat melakukan indexing halaman baru, yang sangat berguna untuk website yang sering diperbarui atau memiliki banyak halaman.
- XML sitemap memberikan informasi kepada mesin pencari tentang struktur suatu website, termasuk halaman mana yang paling penting dan hubungan antar halaman. Dengan demikian, XML sitemap dapat membantu menghasilkan hasil penelusuran yang lebih baik.
Contoh XML
Berikut ini adalah contoh sederhana XML:
Contoh XML di atas merupakan sebuah catatan sederhana.
Elemen note adalah elemen root dari XML document yang dan berisi empat elemen turunan: to, from, heading, dan body.
Elemen to berisi nama orang yang dituju yaitu "Agung". Sementara itu, elemen from berisi nama orang yang menulis catatan tersebut, yaitu "Dita". Elemen heading berisi subjek catatan, yaitu "Pengingat". Terakhir, elemen body berisi pesan dari catatan tersebut, yaitu "Jangan lupa makan siang".
FAQ (Frequently Asked Question)
Apa perbedaan XML dan HTML?
Melansir dari geeksforgeeks.org, XML dan HTML memiliki perbedaan, di antaranya adalah:
- XML dirancang untuk menyimpan dan mengirim data, sementara HTML lebih banyak digunakan untuk menampilkan konten di web.
- XML memungkinkan pengguna untuk menentukan tag-nya sendiri untuk mendeskripsikan data, sedangkan HTML menggunakan tag yang telah ditentukan sebelumnya untuk mendeskripsikan konten dan struktur halaman web.
- XML memiliki sintaks yang lebih kompleks dengan banyaknya variasi tag dan atributnya, sementara HTML memiliki sintaks yang relatif sederhana dengan kumpulan tag yang terbatas.
- Dokumen XML perlu divalidasi untuk memastikan bahwa dokumennya sesuai dengan struktur dan aturan tertentu, sedangkan HTML seringnya tidak memerlukan validasi untuk memenuhi standar tertentu.
- XML digunakan untuk menggambarkan data aktual, sementara HTML digunakan untuk menjelaskan bagaimana konten harus disajikan.
- XML biasanya digunakan untuk mendeskripsikan data untuk suatu aplikasi, sedangkan HTML sering diolah menggunakan CSS untuk memperoleh tampilan tertentu.