Mengenal Jetpack Compose
Jetpack Compose adalah toolkit UI modern yang diperkenalkan Google untuk mempermudah pengembangan user interface di platform Android.
Dibangun di atas bahasa pemrograman Kotlin, Jetpack Compose mengadopsi pendekatan deklaratif dalam mendesain UI. Artinya, developer dapat mendeskripsikan tampilan dan UI behavior menggunakan serangkaian fungsi tanpa perlu khawatir tentang detail implementasi.
Saat ada perubahan atau pembaruan data, framework akan otomatis memanggil ulang fungsi tersebut dan memperbarui tampilan.
Toolkit ini dirancang untuk menggantikan pendekatan tradisional yang mengandalkan XML untuk mendesain tampilan. Kehadiran Jetpack Compose memberikan solusi yang lebih konsisten, fleksibel, dan intuitif untuk membangun aplikasi Android kontemporer.
Biasanya, salah satu tantangan dalam pengembangan aplikasi adalah coupling (ketergantungan) antara elemen UI dan display model. Namun, dengan Jetpack Compose, proses coupling dapat diminimalkan, sehingga mengurangi potensi kesalahan seperti Null Reference.
Selain itu, dengan menggunakan bahasa yang sama untuk menulis komponen UI dan fungsionalitasnya, kode lebih mudah di-maintenance.
Fungsi Jetpack Compose
Jetpack Compose memiliki berbagai fungsi untuk mendesain dan mengembangkan UI aplikasi Android. Dirangkum dari Geeks for Geeks, berikut beberapa fungsi dasar dari Jetpack Compose:
- Composable function: fungsi ini memungkinkan developer mendefinisikan UI aplikasi secara programatik. Dengan menggunakan anotasi @Composable, developer dapat mendeskripsikan bentuk dan ketergantungan data UI tanpa harus fokus pada proses konstruksi UI.
- Column and Row function: kedua fungsi ini berguna untuk menumpuk elemen UI secara vertikal atau horizontal. Fungsi column untuk menumpuk elemen secara vertikal, sedangkan fungsi row menumpuk elemen secara horizontal.
- Vertical Scroll function: Jika komponen UI di dalam aplikasi tidak muat di layar, developer dapat menggunakan fungsi vertical scroll untuk agar user bisa men-scroll secara vertikal tampilan tersebut.
- Preview function: seperti namanya, fungsi ini dipakai untuk menampilkan pratinjau dari fungsi composable di development environment (IDE) tanpa perlu menginstal aplikasi di emulator atau virtual device. Fungsi ini dianotasikan dengan @Preview.
- Box function: fungsi ini dapat menumpuk beberapa elemen UI (komponen) satu di atas yang lain. Box biasanya dipakai untuk membuat tampilan background dengan konten di atasnya atau untuk menumpuk beberapa elemen dalam satu area.
- Padding function: fungsi ini berguna dalam memberikan ruang tambahan di sekitar tampilan tertentu sesuai dengan kebutuhan.
- Lazy List function: fungsi ini setara dengan tampilan recycler di sistem tampilan Android. Dengan LazyColumn, developer dapat menampilkan daftar item yang dapat di-scroll.
- Spacer function: spacer digunakan untuk memberikan jarak antara dua tampilan. Dengan menentukan tinggi dan lebar dari spacer, developer dapat lebih mudah mengatur jarak antara elemen-elemen UI.
Contoh Penggunaan Jetpack Compose
Berikut adalah beberapa contoh sederhana dari penggunaan Jetpack Compose:
Contoh 1: menampilkan teks sederhana
Dalam contoh di atas, fungsi GreetingMessage menampilkan pesan sambutan berdasarkan nama yang diberikan. Sementara fungsi PreviewMessage digunakan untuk menampilkan pratinjau di IDE.
Contoh 2: menggunakan column untuk menata elemen secara vertikal
Dalam contoh ini, informasi profil user ditampilkan secara vertikal menggunakan column.
FAQ (Frequently Asked Question)
Apakah Jetpack Compose hanya untuk mobile app saja?
Pada dasarnya, Jetpack Compose tidak hanya untuk mobile app saja.
Meskipun awalnya dirancang untuk mempermudah pengembangan UI aplikasi Android, Jetpack Compose telah berkembang dan mendukung berbagai perangkat lain. Berikut beberapa perangkat yang didukung oleh Jetpack Compose:
- Tablet: Jetpack Compose mendukung pembuatan UI yang responsif. Aplikasi yang dibuat menggunakan Compose bisa menyesuaikan tampilannya dengan baik di perangkat tablet dengan layar yang lebih besar.
- Foldables: munculnya perangkat lipat (foldables) membuat Jetpack Compose menyediakan alat dan fungsi yang memudahkan developer untuk mengoptimalkan tampilan aplikasi di perangkat jenis ini.
- ChromeOS: aplikasi Android umumnya dapat berjalan di perangkat ChromeOS. Jetpack Compose memastikan aplikasi tersebut memiliki tampilan serta behavior yang optimal di platform ini.
- Wear OS: Jetpack Compose juga mendukung pengembangan aplikasi untuk Wear OS, sistem operasi untuk smartwatch dari Google. Hal ini memungkinkan developer membuat watch app dengan interface yang dioptimalkan untuk layar kecil.
