Apa itu Bandwidth?

Bandwidth adalah kecepatan maksimum data yang bisa ditransfer dalam waktu tertentu melalui koneksi jaringan.

Dengan kata lain, bandwidth berarti kecepatan transfer data antara situs, user, dan internet.

Bandwidth ditransmisikan dalam 1 detik yang direpresentasikan dalam jumlah bit (bps), kilobit (Kbps), megabit (Mbps), atau gigabit (Gbps). Dalam praktiknya, penyedia layanan internet (ISP) mengukur bandwidth dalam megabit per detik (Mbps) atau gigabit per detik (Gbps).

Semakin besar bandwidth, semakin cepat user bisa memindahkan data. Artinya, bandwidth 100 bps akan jauh lebih cepat daripada bandwidth 10 bps.

Fungsi Bandwidth

Bandwidth menentukan seberapa cepat user bisa mengakses halaman web dan aplikasi. Sama halnya koneksi internet yang cepat memungkinkan user men-download film dengan lancar, bandwidth yang lebih tinggi akan meningkatkan pengalaman pengguna.

Namun, bandwidth bukanlah sumber daya tak terbatas.

Bandwidth punya kapasitas maksimum menyesuaikan perangkat fisik jaringan (seperti router dan kabel) maupun sengaja dibatasi oleh administrator jaringan.

Beberapa perangkat yang user-nya menggunakan koneksi sama harus berbagi bandwidth. Misalnya, suatu rumah memiliki WiFi dengan kecepatan 30 Mbps. Rumah tersebut berisi empat orang yang masing-masing menggunakan smartphone berbeda. Mereka harus berbagi bandwidth satu sama lain sehingga bisa saja kecepatan internetnya tidak full 30 Mbps. 

Suatu jaringan perlu memiliki bandwidth lebih besar agar stabilitas kecepatannya bisa ditoleransi banyak perangkat.

Untuk membantu mengilustrasikannya, berikut rata-rata bandwidth yang diperlukan di berbagai layanan:

Jenis-jenis Bandwidth

Ada berbagai jenis bandwidth yang mendukung kecepatan transfer data lebih cepat atau lebih lambat di kedua arah.

Berdasarkan G2 Company, berikut dua jenis utama bandwidth: 

Bandwidth Simetris

Bandwidth simetris terjadi saat kecepatan transfer data dan file memiliki volume dan kecepatan yang sama di kedua arah. Artinya kapasitas upload dan download data sama besar.

Dikarenakan kecepatan transfer data sama di kedua arah, bandwidth simetris mendukung berbagi file yang lebih besar dengan kecepatan tinggi serta mengurangi kemacetan internet.

Bandwidth simetris ideal untuk individu atau perusahaan dengan kebutuhan berikut:

• Video conference atau webinar.
• Memiliki banyak pengguna VPN.
• Mengakses software berbasis cloud.
• Menggunakan tools kolaboratif untuk pekerjaan sehari-hari.
• Transfer file dan data ke cloud.
• Perlu kecepatan download dan upload yang sangat cepat.
• Memerlukan koneksi yang stabil.

Bandwidth asimetris

Bandwidth asimetris adalah bandwith yang kecepatan transfer datanya tidak sama di kedua arah, dengan kecepatan download lebih tinggi daripada kecepatan upload.

Proses download file lebih cepat karena lebih umum dilakukan user dibandingkan upload file dan media.

Bandwidth asimetris cocok dipakai individu dan bisnis kecil dengan sedikit karyawan yang membutuhkan hal berikut:

• Dukungan public network. 
• Menginginkan biaya jaringan lebih rendah.
• Koneksi internet terutama untuk browsing web.
• Berada di satu lokasi yang bukan bagian dari jaringan yang lebih besar.

FAQ (Frequently Asked Question)

Bagaimana cara kerja bandwidth?

Semakin banyak bandwidth yang dimiliki koneksi data, semakin banyak data yang bisa dikirim dan diterima pada waktu tertentu.

Bandwidth diibaratkan dengan volume air yang dapat mengalir melalui sebuah pipa. Semakin lebar diameter pipa, semakin banyak air yang dapat mengalir melaluinya sekaligus.

Bandwidth bekerja dengan prinsip yang sama. Semakin tinggi kapasitas koneksi jaringan, semakin banyak data yang dapat mengalir melaluinya per detik.

Namun, perlu diingat biaya koneksi jaringan juga akan naik seiring dengan peningkatan bandwidth.