top of page

Logika Pemrograman

Logika pemrograman adalah prinsip dasar yang mengatur cara kerja sebuah program komputer, memungkinkan developer untuk menyelesaikan masalah dan melaksanakan tugas melalui kode.

software-engineer

Apa itu Logika Pemrograman?  

Logika pemrograman adalah prinsip dasar yang mengatur cara kerja sebuah program komputer, memungkinkan developer untuk menyelesaikan masalah dan melaksanakan tugas melalui kode.

Logika pemrograman adalah prinsip dasar yang mengatur cara kerja sebuah program komputer, memungkinkan developer untuk menyelesaikan masalah dan melaksanakan tugas melalui kode.

Inti dari logika pemrograman yaitu penggunaan alur berpikir yang sistematis dan terstruktur untuk mengarahkan bagaimana program memproses data, membuat keputusan, dan menjalankan instruksi. Logika pemrograman tidak terikat pada sintaks bahasa pemrograman tertentu, melainkan lebih kepada cara pendekatan masalah dan implementasi solusi dalam kode.

Dalam bidang IT, kegunaan logika pemrograman sangat luas. Prinsip ini memungkinkan developer untuk menulis kode yang tidak hanya memenuhi spesifikasi teknis, tetapi juga mudah dipahami, dipelihara, dan diperluas.

Dengan logika pemrograman yang solid, program dapat dijalankan secara efisien, mengurangi kesalahan, dan meningkatkan produktivitas. Selain itu, pemahaman yang tepat tentang logika pemrograman memudahkan pembelajaran bahasa pemrograman baru dan membantu dalam mengembangkan solusi kreatif untuk masalah pemrograman yang kompleks.

Logika Pemrograman Dasar

Logika pemrograman dasar menentukan bagaimana seorang programmer menyelesaikan masalah dalam pembuatan software. Logika pemrograman dasar melibatkan beberapa elemen kunci, seperti:

  • Urutan (sequence): ini adalah dasar dari logika pemrograman, di mana instruksi dieksekusi secara berurutan. Setiap langkah atau instruksi dijalankan satu demi satu, dari atas ke bawah. Urutan yang benar dan logis sangat penting untuk memastikan program berjalan dengan tepat.
  • Seleksi (selection): ini melibatkan pengambilan keputusan dalam kode. Dalam pemrograman, proses ini sering diwujudkan melalui pernyataan 'if-else', di mana program memilih jalur eksekusi berdasarkan kondisi atau kriteria tertentu.
  • Iterasi (looping): looping adalah tentang menjalankan set instruksi berulang kali, bisa dengan 'for loop', 'while loop', atau 'do-while loop'. Looping digunakan untuk menangani tugas berulang tanpa harus menulis kode yang sama berkali-kali.
  • Function dan prosedur: function adalah blok kode yang dapat dipanggil berkali-kali dari tempat lain dalam program. Function bisa mengambil input, memprosesnya, dan mengembalikan output. Penggunaan function dan prosedur membantu membuat kode yang lebih modular, terorganisasi, dan dapat digunakan kembali.

Contoh Logika Pemrograman

Berikut beberapa contoh yang menggambarkan penerapan logika pemrograman:

Contoh 1: logika urutan (sequence logic)

Program harus menghitung rata-rata nilai. Program ini menerima sejumlah nilai, menghitung totalnya, kemudian membagi total tersebut dengan jumlah nilai untuk mendapatkan rata-rata.

Logika:

  • Terima nilai-nilai dari user.
  • Jumlahkan semua nilai tersebut.
  • Bagi total nilai dengan jumlah nilai yang diberikan.
  • Tampilkan hasil rata-rata.

Contoh 2: logika seleksi (selection logic)

Program ingin menentukan kelulusan siswa berdasarkan nilai. Program ini memeriksa apakah nilai siswa di atas ambang batas kelulusan.

Logika:

  • Terima nilai siswa.
  • Jika nilai >= 60, maka siswa dinyatakan lulus.
  • Jika tidak, siswa dinyatakan tidak lulus.
  • Tampilkan hasil kelulusan.

Contoh 3: logika iterasi (looping logic)

Program harus mencetak angka dari 1 hingga 10. Program ini menggunakan loop untuk mencetak serangkaian angka.

Logika:

  • Mulai dengan angka 1.
  • Selama angka <= 10, cetak angka tersebut.
  • Tambahkan 1 ke angka tersebut.
  • Ulangi proses hingga angka melebihi 10.

FAQ (Frequently Asked Question)

Apa yang dimaksud alur logika pemrograman?

Alur logika pemrograman merujuk pada rangkaian proses berpikir dan pendekatan sistematis yang digunakan dalam pengembangan software. Ini adalah cara di mana program komputer memproses informasi, membuat keputusan, dan mengeksekusi tugas berdasarkan serangkaian kondisi atau aturan.

Alur logika ini sangat penting karena menentukan bagaimana sebuah program akan bereaksi terhadap berbagai input dan bagaimana menyelesaikan masalah yang diberikan.

Alur logika melibatkan beberapa elemen kunci seperti urutan sequence, selection, looping, dan function.

Mulai karirmu dalam

software-engineer

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!

IKUT KURSUS GRATIS
bottom of page