Forecasting

Forecasting adalah teknik membuat prediksi tentang peristiwa atau hasil di masa depan berdasarkan data yang ada. 

Data Analytics

Mau Belajar

Data Analytics

GRATIS?

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!

IKUT KURSUS GRATIS

Mau Belajar

Data Analytics

GRATIS?

Apa Pengertian Forecasting?

forecasting adalah

Forecasting adalah teknik membuat prediksi tentang peristiwa atau hasil di masa depan berdasarkan data yang ada. 

Forecasting bertujuan untuk membantu pengambilan keputusan dengan memberikan kemungkinan terjadinya suatu kejadian yang masuk akal di masa mendatang. 

Ada beberapa metode yang digunakan dalam forecasting, misalnya metode kualitatif, analisis data time series, dan analisis regresi

Forecasting bermanfaat di berbagai bidang, misalnya ekonomi, keuangan, dan penjualan.

Tujuan Forecasting

Mengutip dari Indeed.com, berikut ini adalah tujuan forecasting, khususnya bagi bisnis: 

Memperkirakan kebutuhan finansial

Forecasting membantu menentukan kebutuhan keuangan di masa mendatang. Dengan memperkirakan penjualan di masa depan, biaya pengembangan produk, biaya ekspansi, dan aspek keuangan lainnya, bisnis dapat merencanakan kebutuhan modal dan anggaran mereka secara efektif.

Memastikan konsistensi operasional

Forecasting yang akurat dapat memberikan informasi tentang pendapatan dan pengeluaran di masa mendatang. Dengan demikian, seorang manajer dapat merencanakan dan mengalokasikan sumber daya secara efisien dan menghindari ketidakstabilan keuangan.

Membantu membuat keputusan 

Forecasting berperan penting dalam mendukung pengambilan keputusan manajerial. Dengan memberikan informasi seperti fluktuasi penjualan, pergantian karyawan, dan harga bahan baku, forecasting membantu manajer untuk membuat keputusan yang sesuai bagi masa depan perusahaan.  

Meningkatkan peluang kesuksesan bisnis 

Forecasting memprediksi berbagai faktor seperti kebutuhan bahan baku, anggaran departemen, dan penjualan di masa mendatang. Informasi tersebut membantu alokasi dana dan sumber daya secara efektif, sehingga perusahaan dapat memprioritaskan produk atau layanan yang memiliki potensi keberhasilan tinggi.

Menyusun rencana yang efektif untuk masa depan

Perencanaan perusahaan, baik jangka pendek maupun jangka panjang, sangat bergantung pada forecasting. Karena itu, forecasting yang akurat memberikan landasan untuk membuat rencana yang realistis dan efektif untuk masa mendatang.

Metode Forecasting

Berdasarkan Investopedia.com, berikut ini adalah metode forecasting yang umum digunakan:

metode forecasting

Metode kualitatif

Metode forecasting kualitatif mengandalkan pendapat ahli dan penilaian subjektif. Metode ini sangat berguna untuk mengembangkan prediksi dalam lingkup terbatas dan prediksi jangka pendek. 

Contoh metode kualitatif misalnya wawancara, kunjungan ke lokasi, riset pasar, survei, dan metode Delphi, yang mengumpulkan pendapat pakar. 

Analisis time series

Analisis time series menggunakan pengamatan data historis dan analisis interaksi antara berbagai variabel di masa lalu. Hubungan statistik tersebut kemudian dianalisis untuk menghasilkan proyeksi masa depan. 

Sebagai contoh, analisis tren dan analisis fluktuasi siklus sering digunakan dalam forecasting time series.

Inferensi Ekonometrik

Inferensi ekonometrik adalah analisis data cross-sectional untuk mengidentifikasi hubungan antar variabel. Metode ini menggunakan model regresi dan menggunakan teknik seperti variabel instrumental untuk memperkuat analisis. 

Misalnya, seorang analis dapat mengamati hubungan pendapatan dengan indikator ekonomi seperti inflasi dan pengangguran. Dengan melakukan observasi terhadap perubahan data keuangan atau statistik, analis dapat menentukan hubungan antara banyak variabel tersebut. 

Contoh Forecasting

Misalnya, suatu perusahaan berencana meluncurkan model smartphone baru di pasar. Untuk itu, dilakukan survei pasar. Survei ini dirancang untuk mengumpulkan informasi tentang penggunaan smartphone, fitur pilihan, preferensi merek, dan harga.

Survei tersebut didistribusikan ke pengguna smartphone, baik melalui platform online atau wawancara langsung. Data yang terkumpul kemudian dianalisis untuk mengidentifikasi pola, tren, dan preferensi di antara responden.

Dengan menginterpretasikan hasil survei, perusahaan dapat melakukan forecasting potensi permintaan pasar atas model smartphone baru tersebut. Misalnya, jika sejumlah besar responden menginginkan layar yang lebih besar dan ketahanan baterai yang lebih lama, perusahaan dapat memprediksi bahwa minat pasar akan smartphone dengan fitur-fitur tersebut cukup besar.

Dengan demikian, hasil forecasting kualitatif dari survei pasar ini dapat membantu pengambilan keputusan terkait model smartphone baru. 

FAQ (Frequently Asked Question)

Apa saja faktor yang memengaruhi forecasting?

Berikut ini adalah faktor-faktor yang bisa berdampak pada akurasi forecasting:

Faktor eksternal

Faktor eksternal misalnya dampak faktor ekonomi dan kesehatan terhadap perilaku konsumen dan industri. Sebagai contoh, di saat pandemi, barang-barang mewah mungkin akan mengalami penurunan permintaan, sementara barang-barang kesehatan akan mengalami peningkatan permintaan secara global. Karena itu, perusahaan perlu mengikutsertakan faktor-faktor tersebut sebelum membuat keputusan. 

Tren musiman

Banyak bisnis mengalami permintaan yang bersifat musiman. Fluktuasi ini dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti cuaca, liburan, atau siklus ekonomi. Maka dari itu, memahami dan memperhitungkan pola musiman dalam forecasting dapat membantu memprediksi dan merencanakan strategi bisnis yang tepat.

Faktor internal 

Faktor internal seperti strategi pemasaran, kemampuan produksi, dam tingkat ketersediaan juga dapat memengaruhi forecasting. Hal ini disebabkan karena faktor internal tersebut dapat berdampak langsung pada penjualan, biaya, dan aspek lain, sehingga perlu diperhatikan juga dalam membuat proyeksi di masa mendatang.

Masih ragu? Coba dulu 3 hari, GRATIS
di Full-Stack Trial Class!

Rasakan pengalaman belajar di RevoU Full-Stack Program:

Kelas 100% LIVE, Mini portofolio lewat hands-on assignment, Bimbingan Team Lead & small group discussion.

Kalau cocok, kamu bisa lanjut daftar Full Program dengan kesempatan Fast-Track (skip semua tes seleksi masuk, langsung ke tahap akhir!)

Masih ragu? Coba dulu 3 hari, GRATIS
di Full-Stack Trial Class!

Rasakan pengalaman belajar di RevoU Full-Stack Program:
Kelas 100% LIVE, Mini portofolio lewat hands-on assignment, Bimbingan Team Lead & small group discussion.

Kalau cocok, kamu bisa lanjut daftar Full Program dengan kesempatan Fast-Track (skip semua tes seleksi masuk, langsung ke tahap akhir!)

Masih ragu? Coba dulu 3 hari, GRATIS
di Full-Stack Trial Class!

Rasakan pengalaman belajar di RevoU Full-Stack Program:

Kelas 100% LIVE, Mini portofolio lewat hands-on assignment, Bimbingan Team Lead & small group discussion.

Kalau cocok, kamu bisa lanjut daftar Full Program dengan kesempatan Fast-Track (skip semua tes seleksi masuk, langsung ke tahap akhir!)

Kata kunci lainnya

Mulai karirmu dalam

Data Analytics

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!
ikut kursus gratis
Menu