Dark Mode

Dark mode memiliki banyak kelebihan bagi user dan UI/UX designer. Namun, apakah semua platform cocok menerapkan dark mode? Simak selengkapnya di artikel ini!

Software Engineering

Mau Belajar

Software Engineering

GRATIS?

Di RevoU, tidak hanya teori, penerapan, serta career coaching. Kamu juga mendapatkan akses ke Community Hub dengan 6000+ member. Di sini, kamu akan selalu terupdate informasi seputar job openings, industry news, dan upskilling events!

IKUT KURSUS GRATIS

Mau Belajar

Software Engineering

GRATIS?

Apa itu Dark Mode dalam UI Design?

Dark mode adalah fitur dalam UI design yang mengganti layar background menjadi warna gelap seperti hitam atau abu-abu tua, dengan teks berwarna terang.

Fitur ini populer karena dapat mengurangi ketegangan mata, sekaligus menghemat baterai pada perangkat dengan layar OLED atau AMOLED. Tak hanya itu, dark mode juga memberikan tampilan tampak lebih modern dan elegan.

Saat ini, banyak aplikasi dan website sudah menyediakan opsi dark mode dan light mode untuk meningkatkan kenyamanan user.

Platform yang Cocok Menerapkan Dark Mode

Dark mode sangat cocok untuk berbagai platform, terutama yang sering digunakan di lingkungan pencahayaan rendah. Berikut beberapa platform yang cocok untuk menerapkan dark mode:

  • Mobile app: aplikasi seluler sering digunakan pada malam hari atau di tempat dengan pencahayaan rendah. Dark mode membantu mengurangi ketegangan mata dan membuat user experience lebih nyaman.
  • Aplikasi desktop: text editor, IDE, dan aplikasi lainnya yang digunakan untuk bekerja dalam jangka waktu lama dapat memanfaatkan dark mode untuk mengurangi kelelahan mata user.
  • Platform media sosial: banyak user yang mengakses media sosial pada malam hari atau di tempat dengan pencahayaan minimal. Dark mode membuat tampilan lebih nyaman dan mengurangi ketegangan mata saat scroll feed dalam waktu lama.
  • Aplikasi streaming video: user sering menonton video di lingkungan dengan pencahayaan rendah. Dark mode dapat meningkatkan kenyamanan visual dan membuat konten lebih menonjol.
  • Aplikasi e-book reader dan artikel: aplikasi yang digunakan untuk membaca e-book dan artikel juga bisa memanfaatkan dark mode, karena kontras rendah antara teks dan latar belakang membantu mengurangi ketegangan mata.

Kelebihan Dark Mode

Dark mode memiliki kelebihan yang membuatnya populer di kalangan user dan UI/UX designer, yaitu:

  • Mengurangi mata lelah: dark mode mengurangi blue light yang ditampilkan layar, sehingga mengurangi mata lelah saat digunakan dalam waktu lama atau di lingkungan dengan pencahayaan rendah.
  • Menghemat daya baterai: pada perangkat dengan layar OLED atau AMOLED, dark mode menghemat daya baterai karena piksel berwarna hitam tidak mengkonsumsi daya besar.
  • Meningkatkan readability di tempat rendah cahaya: teks terang di background gelap lebih mudah dibaca di kondisi pencahayaan rendah, mengurangi silau dan meningkatkan kenyamanan membaca.
  • Tampilan estetik dan modern: dark mode memberi tampilan elegan dan modern pada aplikasi serta website.
  • Fokus pada konten: dengan mengurangi elemen visual mencolok, dark mode membantu user lebih fokus pada konten utama.

Kekurangan Dark Mode

Meskipun punya banyak kelebihan, dark mode juga memiliki beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan:

  • Mengurangi keterbacaan di tempat terang: teks terang di background gelap bisa sulit dibaca di kondisi pencahayaan terang, karena kontras yang dihasilkan tidak optimal.
  • Tidak cocok untuk semua konten: konten yang memiliki banyak elemen visual kompleks, seperti grafik dan ilustrasi, tidak akan terlihat jelas dalam dark mode.
  • Konsistensi desain yang sulit: mendesain interface yang konsisten dan estetik dalam dark mode bisa menjadi tantangan, terutama dalam menjaga harmoni warna dan elemen visual.
  • Tidak selalu efektif untuk semua device: meskipun dark mode menghemat baterai pada layar OLED atau AMOLED, tidak ada manfaat serupa pada layar LCD, sehingga manfaatnya tidak sama di semua device.

FAQ (Frequently Asked Question)

Apa saja tips dalam menerapkan dark mode?

Berikut beberapa tips dalam menerapkan dark mode agar hasilnya optimal bagi user:

  • Gunakan warna yang benar-benar gelap: pilih warna background yang benar-benar gelap, seperti hitam atau abu-abu tua. Hindari warna abu-abu yang terlalu terang.
  • Perhatikan kontras: pastikan ada kontras yang cukup antara teks dan latar belakang untuk memastikan teks terbaca oleh user.
  • Hindari warna saturated: hindari penggunaan warna-warna saturated yang mencolok karena dapat menyebabkan mata lelah. Pilih warna soft dan tidak menyilaukan.
  • Sesuaikan dengan user: berikan opsi kepada user untuk beralih antara dark mode dan light mode sesuai preferensi mereka.
  • Uji readability dan harmoni warna: lakukan pengujian di berbagai device dan kondisi pencahayaan untuk memastikan semua elemen tetap terbaca dan nyaman dilihat.
  • Jaga konsistensi desain: pastikan elemen-elemen desain tetap konsisten antara dark mode dan light mode.
  • Perhatikan elemen interaktif: pastikan elemen interaktif seperti tombol dan link tetap jelas terlihat dan mudah diakses dalam dark mode.

Kata kunci lainnya

Mulai karirmu dalam

Software Engineering

Di RevoU, tidak hanya teori, penerapan, serta career coaching. Kamu juga mendapatkan akses ke Community Hub dengan 6000+ member. Di sini, kamu akan selalu terupdate informasi seputar job openings, industry news, dan upskilling events!
ikut kursus gratis
Menu