Augmented Product

Augmented product dapat meningkatkan value produk serta membedakan produk dari kompetitor. Apa saja manfaat dan contohnya?

Product Management

Mau Belajar

Product Management

GRATIS?

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!

IKUT KURSUS GRATIS

Mau Belajar

Product Management

GRATIS?

Apa itu Augmented Product?

Augmented product adalah istilah untuk penawaran tambahan yang dapat meningkatkan value produk serta membedakan produk dari kompetitor.

Dalam product management, sebuah produk tidak hanya sekadar barang yang memenuhi kebutuhan dasar; melainkan juga mencakup berbagai elemen tambahan yang membuat produk tersebut menjadi lebih menarik bagi pelanggan. Elemen-elemen ini bisa berupa customer service, garansi produk, atau bahkan desain kemasan yang menarik.

Mengaplikasikan augmented product memerlukan pemahaman mendalam tentang kebutuhan dan keinginan pelanggan, serta kemampuan memasarkan value tambahan secara kreatif dan efektif.

Manfaat Augmented Product

Berikut beberapa manfaat yang didapat dari augmented product bagi bisnis:

  • Meningkatkan kepuasan pelanggan: produk dengan fitur atau layanan tambahan efektif untuk menarik pelanggan, serta meningkatkan kepuasan mereka terhadap produk.
  • Membedakan produk dengan kompetitor: dalam pasar yang sangat kompetitif, perusahaan dapat membedakan penawarannya dari pesaing lewat augmented product. Fitur tambahan atau layanan yang unik menjadikan produk lebih menarik bagi pelanggan.
  • Meningkatkan product value: dengan menambahkan layanan atau fitur tambahan, perusahaan bisa meningkatkan value product di mata konsumen. Ini bisa berupa peningkatan kualitas, kegunaan, atau estetika.
  • Membuka peluang pendapatan tambahan: fitur atau layanan tambahan menyediakan peluang bagi perusahaan untuk memperkenalkan model tiered pricing, yang dapat  menargetkan segmen pasar yang berbeda dengan penawaran yang beragam.
  • Mengurangi price sensitivity: ketika produk menyediakan value tambahan yang besar, konsumen cenderung tidak peduli terhadap harga yang dipasang. Hal ini memberikan keuntungan bagi perusahaan untuk menetapkan harga tinggi pada produknya.

Contoh-contoh Augmented Product

Berikut beberapa contoh augmented product yang menawarkan value tambahan dalam berbagai produk dan layanan:

  • Layanan iCloud gratis dari iPhone: pembelian iPhone umunya disertai dengan penyimpanan iCloud gratis selama beberapa bulan pertama.
  • Kursus gratis dari Canon: pembelian kamera Canon dibarengi dengan akses ke kursus fotografi online gratis, membantu pemula memahami dasar-dasar fotografi dan penggunaan kamera mereka secara efisien.
  • Free shipping dan install dari IKEA: IKEA menawarkan layanan pengiriman dan pemasangan dengan biaya tambahan atau terkadanf gratis sebagai promosi. 
  • Konsultasi gratis dari Sephora: Sephora menawarkan sesi konsultasi gratis di toko mereka, di mana pelanggan dapat mencoba produk dan mendapatkan saran dari ahli kecantikan sebelum membeli.

FAQ (Frequently Asked Question)

Apa saja tingkatan produk?

Augmented product umumnya mencakup beberapa tingkatan yang dapat ditawarkan kepada pelanggan. Beberapa tingkatan produk terdiri dari:

  • Core product (produk inti): produk inti adalah manfaat atau kegunaan dasar yang diharapkan pelanggan dari sebuah produk. Ini adalah alasan utama mengapa produk dibeli. Misalnya, manfaat inti dari mobil adalah menyediakan transportasi.
  • Actual product (produk nyata): produk nyata mencakup desain, fitur, brand, kualitas, dan packaging yang membuatnya nyata dan dikenali oleh pelanggan. Pada contoh mobil, produk nyata bisa termasuk brand seperti Toyota, desain elegan, bahan bakar efisien, dan fitur-fitur seperti GPS atau sistem audio.
  • Augmented product: ini adalah tingkatan di mana produk diperkaya dengan tambahan layanan dan manfaat yang melampaui ekspektasi pelanggan. Augmented product bisa termasuk layanan after sales, garansi, dukungan teknis, dan loyalty program. Dalam contoh mobil, ini bisa berarti layanan gratis untuk servis dan perawatan selama satu tahun.
  • Potential product (produk potensial): tingkat potensial melibatkan semua peningkatan dan transformasi yang mungkin terjadi pada produk di masa depan. Ini mencakup peningkatan yang bisa dilakukan untuk mempertahankan dan meningkatkan nilai pelanggan, seperti inovasi teknologi, penambahan fitur baru, atau perluasan layanan. Produk potensial mengeksplorasi setiap kemungkinan untuk pertumbuhan dan adaptasi yang dapat memenuhi kebutuhan pelanggan yang berubah.

Kata kunci lainnya

Mulai karirmu dalam

Product Management

Belajar di RevoU! Dapatkan skill digital paling in-demand langsung dari praktisi terbaik di bidangnya. Kelas online 100% LIVE, 1:1 career coaching, dan akses ke Community Hub dengan 6000+ member selamanya untuk support perkembangan karir kamu!
ikut kursus gratis
Menu